Muslim Menjawab – Seperti yang banyak kita lihat di dalam kitab-kitab suni bahwa Khalifah Nabi saw itu ada dua belas orang, dan permasalahan dua belas khalifah merupakan suatu ciri khas dalam Islam dan mazhab Syiah itu sendiri. Seperti hadis dari sahih muslim dari Rasulullah saww:
قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «لَا يَزَالُ هَذَا الْأَمْرُ عَزِيزًا إِلَى اثْنَيْ عَشَرَ خَلِيفَةً»، قَالَ: ثُمَّ تَكَلَّمَ بِشَيْءٍ لَمْ أَفْهَمْهُ، فَقُلْتُ لِأَبِي: مَا قَالَ؟ فَقَالَ: كُلُّهُمْ مِنْ قُرَيْشٍ
Nabi saw bersabda: Urusan ini akan senantiasa ada dengan keberadaan dua belas khalifah … semuanya dari Quraisy (Muslim bin al-Hajjaj, Sahih Muslim: 3/1452-14533, Dar al-Hadits – Kairo).
Di sisi lain, seperti yang pernah disebutkan sebelumnya bahwa sebagian sahabat Nabi saw sejak zaman Nabi saw sendiri sudah menjadi syiah dengan meyakini Ali bin Abi Thalib ra sebagai Wali mereka, bahkan hal ini diperkuat dengan banyak sumber riwayat yang mana Rasul saw bersabda bahwa Ali adalah wali bagi setiap mukmin, seperti hadis dari mustadrak ala as-shahihain dari Rasulullah saw:
إنّ عليّا منّي وأنا منه وهو وليّ كلّ مؤمن بعدي. صحيح علي شرط مسلم.
“Sesungguhnya Ali dariku dan aku darinya, dan dia (Ali) adalah wali bagi seluruh mukmin setelahku”. Hadis sahih dengan syarat perawi dari Muslim (Al-Hakim an-Nisyaburi, Al-Mustadrak ‘ala as-Shahihain: 119, Dar al-Kutub al-Ilmiah – Beirut)
Kata “Wali” ini tidak berbeda dengan kata khalifah secara makna, bahkan di zaman Nabi Saw dan para sahabat sendiri telah menggunakan kata Wali untuk makna Khalifah, seperti yang disebutkan dalam keterangan berikut:
وليت أمركم و لست بخيركم
“Abu bakar berkata: Sungguh aku telah menjadi wali atas urusan kalian , walapun aku bukan yang terbaik dari kalian. (Ibn Sa’ad, Thabaqat al-Kubra: 3/167, Al-Maktabah Al-Khaniji – Kairo)
Umar bin khattab pun menggunakan kata wali untuk maksud khalifah:
فلمّا توفّي رسول اللّه قال أبو بكر: أنا وليّ رسول اللّه (ص)… ثُمَّ تُوُفِّيَ أَبُو بَكْر وَأَنَا وَلِيُّ رَسُولِ اللَّهِ (ص) وَوَلِيُّ أَبِي بَكْر.
“Ketika wafat rasulullah Saw. Abu bakar berkata : Saya adalah wali rasulullah saw… kemudian Abu Bakar wafat, dan aku (Umar) adalah Wali rasulullah, dan aku adalah wali Abu Bakar” (Quraisy (Muslim bin al-Hajjaj, Sahih Muslim: 3/1379, Dar al-Hadits – Kairo).
Dari sini bisa disimpulkan bahwa kata Wali dengan khalifah pada zaman itu digunakan untuk makna yang sama, sehingga bisa disimpulkan bahwa maksud dari khalifah setelah nabi adalah wali itu sendiri. Dan maksud dari 12 khalifah adalah 12 Wali dan Ali sebagai wali pertama setelah Nabi saw, bahkan sebagian sahabat nabi saw pun Sudah menjadikan Ali Wali dan Khalifah semenjak Nabi saw hidup, dan di sini menunjukkan bahwa Nabi saw sendirilah yang mempersiapkan penggantinya/khalifahnya dan Wali bagi umatnya setelahnya semenjak beliau saw masih hidup, dan nabi saw sendiri lah yang menentukan jumlah wali atas umatnya sebanyak 12 wali.
